Skip to main content

Terima kasih ……. dank u wel

Guru PAUD “Bina Karahayon” dan  Kelompok Bermain “Al Fattah” Desa Pamijen Terima Bantuan Yayasan Tileng Belanda

Leidsters van de speelzalen Bina Karahayon en “Al-Fattah” in Pamijen, Baturraden ontvangen aanvullend salaris van Stichting Tileng in Nederland

Pada hari Senin tanggal 2012 bertempat di SD Negeri 1 Kemutug Lor Kecamatan Baturraden, empat orang Guru honor Pendidikan Anak Usia Dini (PAUD) “Bina Karahayon” dan  Guru Kelompok Bermain “Al Fattah” Desa Pamijen menerima bantuan honor dari Yayasan Tileng Indonesia. Mereka menerima bantuan honor wiyata bakti masing-masing sebesar Rp 1.750.000,00 (satu juta tujuh ratus lima puluh ribu rupiah) selama satu tahun untuk tahun anggaran 2012. Bantuan diserahkan oleh Presiden Tileng Indonesia Tekad van Santos. Acara penyerahan dihadiri Ketua Umum PMPB, Deskart Sotyo Jatmiko, Kepala Dinas Pendidikan Kabupaten Banyumas, Bapak Drs. Eddy Santosa, Kepala UPK Baturraden, Bapak Muchlis, S.H.. Jumlah penerima honor 37 orang guru dan 22 anak penerima beasiswa. Guru yang menerima bantuan terdiri dari: Guru SD, Guru TK, Guru PAUD, dan penjaga sekolah.

Bagaimankah kesan mereka setelah menerima bantuang honor? Berikut ini ungkapan mereka kepada Yayasan Tileng Indonesia.

Op een bijeenkomst in 2012 gehouden op de openbare basisschool 1 Kemutug Lor in Baturraden, kregen vier leidsters van de kleutergroepen “Karahayon Bina” en  “Al-Fattah” in Pamijen een aanvulling op hun salaris van de Stichting Tileng Indonesië. Ze ontvingen Rp 1.750,000 (een miljoen zevenhonderdvijftigduizend Rupiah) voor het fiscale jaar 2012. De overhandiging werd verricht door de General Manager van Stichting Tileng Indonesia Tekad  Santos. De plechtigheid werd bijgewoond door de voorzitter PMPB, Deskart Djatmiko, het hoofd van de afdeling Educatie van het regentschap Banyumas, Drs. Eddy Santosa en het hoofd van UPK Baturraden, mr. Muchlis. Zevenendertig leidsters ontvingen het geld. Bovendien kregen 22 kinderen een studiebeurs. De aanvulling op het salaris is bestemd voor leraren van de basisschool, kleuterleidsters en leidsters van het peuteronderwijs en schoolbewakers.

Wat is hun indruk? Hieronder geven zij hun mening over Stichting Tileng Indonesia.

Guru wiyata bakti Pos PAUD “Bina Karahayon” desa Pamijen (Alfiah, Sri Jumiarti, Zaitin, Emi Forsi Falina). Rp 1.750.000,00 setahun. Mereka terlihat sangat gembira. Karena selama ini hanya mengabdi kepada masyarakat desa Pamijen yang menitipkan anaknya di Pos Pendidikan Anak Usia Dini (PAUD) “Bina Karahayon” desa Pamijen. Pos PAUD dan Kelompok Bermain merupakan jenjang pendidikan non formal bagi anak usia 4—5 tahun sebelum masuk Taman Kanak-kanak (5—6 tahun).

De leidsters van “Bina Karahayon” in Pamijen (Alfiah, Sri Jumiarti, Zaitin, Emi Forsi Falina) kregen elk Rp 1.750.000 per jaar. Ze zien er heel gelukkig. Tot op dat moment werkten zij in feite bijna als vrijwilligers voor de ouders, die hun kinderen aan “Bina Karahayon” toevertrouwden. De speelgroepen vallen onder het non-formeel onderwijs voor kinderen van 4-5 jaar voorafgaand aan de kleuterschool (5-6 jaar oud).

Verhaal Guru Paud 001Foto 1 (Sri Jumiarti, Zaitin, Alfiah, E.F. Falina)

 

 

 

 

Guru wiyata bakti Kelompok Bermain “Al Fattah” Desa Pamijen bernama Wahyuni dan Riani Listanti masing-masing menerima Rp1.750.000,00 setahun. Mereka terlihat sangat gembira. Karena selama ini hanya mengabdi kepada masyarakat desa Pamijen yang menitipkan anaknya di Kelompok Bermain (KB) Al Fattah desa Pamijen.

Wahyuni ​​en Riani Listanti , leidsters van de Peuterspeelzaal “Al Fattah” in Pamijen ontvingen ook Rp1.750.000.

Wahyuni terima Rp 1.750.000,00 setahun
Nama saya, Wahyuni. Selama ini menjadi guru wiyata bakti Kelompok Bermain “Al Fattah” Desa Pamijen. Saya berterima kasih kepada Yayasan Tileng karena telah mewujudkan impian saya. Impian saya yang belum terwujud, saya ingin sekali melanjutkan pendidikan di SMA (Sekolah Menengah Atas). Karena usia saya, telah berumah tangga dan mempunyai satu orang anak, saya hanya bisa melanjutkan Kelompok Belajar Paket C (setara SMA). Bantuan Yayasan Tileng semuanya untuk membiayai pendidikan masuk Kejar Paket  C Rempoah. Saya bersyukur berkat bantuan Yayasan Tileng Rp 1.750.000,00 setahun, saya masuk kejar Paket C. Saya akan menempuh belajar Paket C selama 3 tahun. Oleh karena itu, saya berharap Yayasan Tileng akan membantu saya lagi untuk menyelesaikan pendidikan di Kejar Paket C.

Wahyuni ​​krijgt Rp 1.750.000
Mijn naam is Wahyuni. Ik ben honorair leidster van de peuterspeelzaal “Al Fattah” in Pamijen. Ik ben dankbaar dat ik dankzij Stichting Tileng mijn droom kan realiseren namelijk mijn middelbare school afmaken. Vanwege mijn leeftijd, omdat ik getrouwd ben en een kind heb, kon ik alleen maar doorgaan met de Studiegroep Pakket C (vergelijkbaar met de middelbare school). De hulp van Stichting Tileng is helemaal bestemd om mij in te schrijven voor  Pakket C Rempoah. De studie duurt drie jaar. Daarom hoop ik dat de Stichting Tileng me weer zal helpen om mijn opleiding te voltooien.

Riani Listanti terima Rp 1.750.000,00 setahun.
Nama saya, Riani Listanti. Selama ini menjadi guru wiyata bakti Kelompok Bermain “Al Fattah” Desa Pamijen. Saya berterima kasih menerima bantuan Yayasan Tileng Rp 1.750.000,00 setahun. Bantuan sebesar itu untuk melengkapi biaya sekolah anak saya pertama (Hanan) di Taman Kanak-kanak El Dina Purwokerto. Alhamdulilah, anak saya bisa menyelesaikan TK selama setahun. Terima kasih atas bantuan Yayasan Tileng, semoga bantuan Tileng akan dilanjutkan di tahun yang akan datang.

Verhaal Guru Paud 002Foto 2 (Wahyuni dan Riani Listianti)

 

 

 

 

Riani Listanti ontvangt Rp 1.750.000.
Mijn naam is Riani Listanti. Ik ben honorair leidster van de peuterspeelzaal “Al Fattah” in Pamijen. Ik ben dankbaar voor de hulp van Stichting Tileng van Rp 1.750.000. Het geld is om het restant van het schoolgeld te betalen van mijn eerste kind, Hanan) die naar de kleuterschool El Dina in Purwokerto gaat. Goddank kan mijn zoon nog een jaar naar de kleuterschool. Bedankt voor de hulp; hopelijk gaat die volgend jaar door.

Baturraden, desa, Donatie, Help, Indonesië, Scholarship, Stichting Tileng, structurele hulp